Media Tanam Untuk Hidroponik Substrat Yang Paling Cocok

Seiring perkembangan zaman, media tanam untuk menanam banyak sekali macam tumbuhan semakin mudah saja. Seperti yang sudah kita kenal yaitu teknik menanam hidroponik.

Konsep hidroponik sendiri sanggup diartikan sebagai cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tanamnya, hidroponik cenderung menggunakan air yang mengandung banyak nutrisi untuk menciptakan tumbuhan tumbuh subur dengan baik. Teknik hidroponik pada ketika ini semakin banyak digunakan, selain sanggup dilakukan dengan gampang dikabarkan bila menggunakan cara ini tumbuhan sanggup tumbuh lebih besar berbeda dengan cara budidaya mentimun hidroponik.

Apakah Hidroponik Subtrat?

Hidroponik sendiri mempunyai bermacam jenis, salah satunya ialah konsep hidroponik substrat. Untuk Anda yang masih belum mempunyai pengalaman di bidang budidaya tumbuhan pastinya masih gila dengan istilah tersebut.

Hidroponik substrat merupakan metode hidroponik yang tidak menggunakan air, bila umumnya hidroponik bersahabat kaitannya dengan air namun kali ini tidak. Cara ini menggunakan media selain tanah dan air serta menunjukkan oksigen untuk mendukung tumbuhan menyerupai fungsi pada tanah.

Menanam menggunakan cara hidroponik substrat bekerjsama tidak terlalu sulit, cukup persiapkan materi yang keberadaanya gampang dicari maka Anda sudah bisa menanamnya sendiri di rumah. Beberapa media tanam hidroponik substrat juga sangat gampang ditemukan, serta tidak perlu teknik khusus pada ketika menanamnya. Media tanam yang harus Anda ketahui ini bisa diubahsuaikan dengan keperluan dan juga budget Anda. Jika ingin yang murah silakan atau ingin yang lebih berkualitas maka sangat bagus.

Baca : Cara Berkebun di Halaman Rumah yang Sempit

Media Tanam Untuk Hidroponik Substrat

1.Arang sekam

Arang sekam menjadi media paling terkenal yang dipakai masyarakat Indonesia untuk membudidayakan tumbuhan dengan metode hidroponik substrat.

Sebab, banyak kelebihan yang akan didapatkan bila menggunakan arang sekam diantaranya steril, murah, dan menghemat waktu. Di dalamnya juga terkandung komponen-komponen kimiawi yang mendukung tumbung kembang tanaman.

2.Ampas Tebu

Selain arang sekam, Anda juga bisa memanfaatkan ampas tebu atau biasa disebut bagase sebagai media tanam untuk hidroponik substrat. Bagase ini bisa Anda temukan di industri-industri yang memproduksi tebu. Limbah berserat ini diperoleh dari hasil penggilingan tebu, jadi bisa Anda manfaatkan dengan baik.

Bagase mengandung bahan-bahan yang diharapkan oleh tumbuhan menyerupai lignoselulosa, hemiselulosa, dan lainnya. Kelebihan ampas tebu ialah mengandung materi organik serta mempunyai kandungan unsur hara yang tinggi sehingga sangat cocok dipakai sebagai media hidroponik substrat.

Sedangkan kekurangannya ialah gampang ditumbuhi jamur, alasannya yakni mengandung gula dan air yang tinggi berbeda dari jenis bunga yang bisa ditanam secara hidroponik.

3.Pasir

Pasir juga cukup banyak dipakai sebagai media tanam hidroponik substrat, selain kandungannya elok juga sangat gampang ditemukan. Bahkan di sepanjang jalan terdapat banyak sekali pasir berserakan.

Bobot pasir yang tergolong berat disinyalir bisa menopang tegaknya tanaman. Selain itu, dengan adanya pori-pori makro di dalam pasir berkhasiat untuk memperoleh sirkulasi udara yang baik untuk pertumbuhan tanaman.

4.Kerikil

Batu berukuran kecil ini hampir mempunyai sifat yang sama dengan pasir, untuk itu sangat elok dijadikan media tanam hidroponik. Kerikil mempunyai kandungan unsur udara dan zat hara yang cukup tinggi berfungsi sebagai ruang bagi akar untuk tumbuh secara optimal.

5.Cacahan Pakis

Berikutnya yakni cacahan pakis atau bisa juga batang pakis. Cacahan pakis diyakini bisa dengan gampang mengikat air dan juga mempunyai sistem aerasi serta drainase yang baik, hal tersebut sangat penting bagi tumbuh kembangnya suatu tanaman.

Anda bisa membeli cacahan pakis di toko-toko tanaman, atau bila tidak ada beli saja batangnya sesudah itu bisa Anda potong sendiri di rumah.

Itulah beberapa media tanam untuk hidroponik substrat, silahkan Anda praktekkan sendiri di rumah. Namun sebelum itu, Anda harus membaca tips menanam rumput gajah mini serta media tanam dan tips merawat anggrek ekor tupai.

Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru: