Pengertian Insan Purba

Hai sahabat bangkusekolah.com, apa kabar? Semoga selalu dalam keadaan sehat dan tetap semangat ya. Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan berguru mengenai pengertian insan purba. Pastinya kau pernah mendengar istilah insan purba bukan? Yap, benar banget. Manusia purba itu insan yang hidup pada jaman dahulu kala.

Untuk mengetahui lebih lanjut, yuk simak pembahasan berikut ini sehingga kau tahu betul apa itu yang dimaksud dengan insan purba. Selain membahas pengertian insan purba, kita juga akan membahas siapa saja peneliti- peneliti yang berhasil menemukan insan purba. Dengan segala ilmu pengetahuan yang dimilikinya, peneliti bisa menciptakan sebuah inovasi yang sangat menakjubkan dunia.

A. Pengertian Manusia Purba

Manusia purba disebut juga prehistoric people, yaitu jenis insan yang hidup jauh sebelum goresan pena ditemukan. Jadi, insan tersebut belumlah mengenal tulisan, sobat. Selain itu, insan purba juga bisa diartikan sebagai insan yang hidup pada jaman pra sejarah. Telah diyakini bahwa insan purba sudah mendiami bumi sekitar 4 juta tahun yang lalu. Manusia purba mempunyai volume otak yang lebih kecil daripada insan modern jaman kini ini. tentunya hal ini mensugesti kecerdasannya.

B. Peneliti Manusia Purba

Indonesia termasuk salah satu Negara terpenting dalam inovasi fosil insan purba. Banyak fosil dan artefak yang telah ditemukan di Negara ini. dengan begitu, ada banyak andal purbakala yang tiba ke Indonesia untuk melaksanakan penelitian lebih lanjut mengenai kehidupan insan purba. Para andal purbakala ini, yaitu:

1. Eugene Dubois

Siapakah Eugene Dubois? Dia yaitu seorang dokter yang berkebangsaan Belanda. Dia yaitu orang yang pertama kali tiba ke Indonesia untuk melaksanakan penelitian wacana insan purba. Dia dilahirkan di Ejsten, Belanda pada tahun 1858. Pada tahun 1890, Eugene Dubois berhasil menemukan fosil tengkorak di erat desa Trinil, Jawa Timur. Fosil itu diberi nama Pithecanthropus erectus yang mempunyai arti insan monyet yang berjalan tegak.

Fosil ini diduga mempunyai usia lebih kurang 1 juta tahun. penemuannya ini, ternyata bisa menggemparkan dunia, ilmu pengetahuan di bidang paleontology dan biologi alasannya yaitu mengundang perdebatan apakah makhlik insan monyet ini mata rantai yang hilang dalam teori evolusi Darwin.

2. Von Koenigswald

Von Koenigswald merupakan tokoj paleontologi berkebangsaan Jerman. Ia lahir di Berlin pada tanggal 13 Nobember 1902. Sejak berusia 15 tahun, ia telah menawarkan ketertarikannya pada benda-benda purbakala. Hal ini tampak pada koleksinya yaitu fosil-fosil binatang bertulang belakang salah satunya fosil gerahan Rhinoceros (badak) kemudian ia berguru wacana geologi dan paleontogi di Berlin. Pada tahun 1936- 1941 Von Koenigswald menemukan fosil rahang bawah yang berukuran sangat besar. fosil ini diduga sama dengan Homo mojokertensis. Para andal memberi nama fosil ini Meganthropus palaeoj4vanicus yang artinya insan raksasa dari Jawa.

3. Ter Haar dan Oppernoorth

Ter Haar dan Oppernoorth mengadakan penelitian di tempat Ngandong (Kabupaten Blora). Mereka berhasil menemukan empat belas fosil insan purba. Fosil-fosil itu lebih dikenal dengan Homo Soloensis alasannya yaitu fosil tersebut ditemukan di sepanjang sungai Bengawan Solo.

4. Tjokrohandoyo dan Dulfies

Usaha penggalian yang dilakukan oleh Tjokrohandoyo dibawah pimpinan Dulfjes telah menemukan dua fosil. Fosil-fosil yang ditemukan di desa Perning erat Mojokerto dan Sangiran erat Surakarta itu menjadi sangat penting alasannya yaitu diperkirakan berasak dari lapisan tanah yang sangat bau tanah (lebih kurang dua juta tahun yang lalu). Fosil yang ditemukan itu diberi nama Homo Mojokertensis.

5. Dr. Tauku Jacob

Setelah Indonesia merdeka, penelitian wacana insan purba dilanjutkan oleh para andal dari Indonesia. Penelitian itu dilanjutkan oleh Prof. Dr. Teuku Jacob di desa Sangiran dan meluas di sepanjang aliran sungai Bengawan Solo. Penelitian ini berhasil menemukan 13 fosil dan fosil terkahir ditemukan tahun 1973 di desa sambung macam dan Seragen.

Itulah beberapa peneliti yang melaksanakan penelitian mengenai insan purba di Indonesia. Dari daftar nama di atas, ternyata penelitinya lebih banyak berasal dari luar negeri ya. Penemuan-penemuan yang berhasil ditemukan akan sangat bermanfaat untuk penelitian selanjutnya. Untuk jenis-jenis insan purba yang telah ditemukan di Indonesia yaitu Meganthropus palaeoj4vanicus, Pithecanthropus, dan homo. Untuk mengetahuinya lebih jauh, bahan ini akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Jika kau masih ingin tau mengenai kehidupan masa praaksara, kau bisa membaca buku-buku mengenai kehidupan masa praaksara. Telah banyak beredar buku mengenai kehidupan praaksara. Dengan gemar membaca, kita akan bisa memperluas wawasan kita.

Semoga klarifikasi mengenai pengertian insan purba besera peneliti yang pernah melaksanakan penelitian terhadapnya sanggup bermanfaat. Jangan lupa untuk berguru bahan pelajaran yang lainnya ya. Terima kasih sudah berkunjung di bangkusekolah.com. Jangan lupa like dan share. Semoga bermanfaat ya.

Sumber https://bangkusekolah.com