Berapa Panjang Gelombang Dan Frekuensi Spektrum Cahaya Tampak?

Panjang Gelombang dan Frekuensi Spektrum Cahaya Tampak
Spektrum tampak (visible spectrum) yaitu bab dari spektrum elektromagnetik yang sanggup dilihat oleh mata manusia. Radiasi elektromagnetik pada rentang panjang gelombang ini disebut cahaya tampak (visiblle light) atau biasa disebut “cahaya” saja. Panjang gelombang spektrum cahaya tampak yaitu sekitar 380 hingga 700 nm. Frekuensi spektrum cahaya tampak yaitu sekitar 430 hingga 770 THz.

Warna pada Spektrum Cahaya Tampak
Spektrum cahaya tampak tidak mengandung semua warna yang sanggup dibedakan oleh mata dan otak manusia. Misalnya, warna-warna tak jenuh menyerupai pink atau ungu dan variasi-variasi warna menyerupai magenta tidak ada, alasannya warna-warna tersebut merupakan adonan dari beberapa panjang gelombang yang berbeda. Warna-warna yang hanya mengandung satu panjang gelombang disebut juga dengan warna murni atau warna spektral.

Sejarah Konsep Spektrum Cahaya Tampak
Pada era ke-13 Roger Bacon mengemukakan teori bahwa pelangi dihasilkan dari proses yang sama dengan lewatnya cahaya pada beling atau kristal.

Pada era ke-17 Isaac Newton menemukan bahwa prisma sanggup menguraikan dan menyatukan cahaya putih. Newton mengemukakan fenomena tersebut dalam bukunya berjudul “Opticks”. Ia yaitu orang pertama yang memakai kata “spektrum” yang dalam bahasa Latin berarti “penampakan” dikala mendeskripsikan ihwal eksperimen optiknya pada tahun 1671. Newton mengamati bahwa berkas sempit sinar matahari yang menembus prisma beling pada suatu sudut tertentu sebagian dipantulkan dan sebagian diteruskan menghasilkan pita-pita bermacam-macam warna. Newton membagi spektrum tersebut menjadi 7 yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, indigo, dan ungu.

Pada era ke-18, Goethe menulis ihwal spektra optik dalam karyanya “Theory of Colours” (Teori Warna). Goethe mengemukakan bahwa spektrum kontinu merupakan fenomena gabungan. Berbeda dengan Newton yang mengamati berkas sempit, Goethe mengamati berkas cahaya yang lebar.

Pada awal era ke-19, konsep ihwal spektrum tampak lebih terdefinisi dikala cahaya di luar jangkauan pengelihatan ditemukan dan dikarakterisasikan oleh William Herschel (infra-merah) dan Johann Wilhel Ritter (ultraviolet). Thomas Young yaitu orang pertama yang mengukur panjang gelombang warna-warna cahaya.

Sumber https://www.finansialku.com

Berlangganan Informasi Terbaru: