Cara Menghitung Bruto, Netto, Tara, Dan Persen Tara

Istilah bruto, netto, dan tara yakni istilah yang sering dipakai dalam penyebutan dan penulisan berat  atau bobot barang dalam kemasan yang dikemas oleh pabrik. Kalau kita perhatikan, biasanya pada kemasan barang tertulis hanya bruto atau netto saja. Untuk produk yang diproduksi dalam negeri adakala dituliskan “berat bersih” yang artinya sama dengan netto. Apa yang dimaksud bruto, netto dan tara? Berikut ini kan dibahas mengenai pengertian dari bruto, netto dan tara beserta cara menghitungnya dilengkapi dengan contoh-contoh perhitungan.

 

Pengertian Bruto, Netto, dan Tara

• Bruto atau berat kotor yakni berat suatu barang beserta kemasannya.
• Netto atau berat higienis yakni berat suatu barang tidak termasuk kemasannya.
• Tara yakni berat kemasan suatu barang

 

Cara Menghitung Bruto
Berdasarkan definisi bruto maka bruto yakni netto ditambah tara. Rumus menghitung bruto yakni sebagai berikut.

Bruto = Netto + Tara

Contoh perhitungan bruto
Diketahui netto biskuit dalam kemasan 55 gram dan berat kemasan 1,5 gram. Maka bruto sanggup dihitung dengan cara berikut ini.
Bruto = netto + tara = 55 + 1,5 = 56,5
Kaprikornus bruto biskuit dalam kemasan tersebut 56,5 gram

 

Cara Menghitung Netto
Berdasarkan definisi netto maka netto yakni bruto dikurangi tara. Rumus menghitung netto adalah sebagai berikut.

Netto = Bruto – Tara

Contoh perhitungan netto
Diketahui berat bruto salep obat gosok 45 gram, berat wadahnya  15 gram. Maka netto salep tersebut sanggup dihitung dengan cara berikut ini.
Netto = bruto – tara = 45 – 15 = 30
Kaprikornus netto salep tersebut yakni 30 gram.

 

Cara Menghitung Tara
Berdasarkan definisi tara maka tara yakni bruto dikurangi netto. Rumus menghitung tara yakni sebagai berikut.

Tara = Bruto – Netto

Contoh perhitungan tara.
Diketahui 1 toples permen mimiliki netto 250 gram dan bruto 282 gram. Maka tara sanggup dihitung memakai cara berikut ini.
Tara = bruto – netto = 282 – 250 = 32
Kaprikornus tara 1 toples permen tersebut yakni 32 gram

 

Cara Menghitung Persen Tara
Persen tara yakni perbandingan antara tara dengan bruto dalam persen. Rumus menghitung persen tara yakni sebagai berikut.

Contoh perhitungan %tara
Diketahui bruto 16 kg dan tara 4 kg. Maka persen tara sanggup dihitung sbb.
%Tara = (Tara/Bruto) x 100% = (4/16) x 100% = 25%
Kaprikornus tara = 25%

 

Cara Menghitung Tara Jika Diketahui Persen Tara
Dari rumus persen tara di atas, kita juga sanggup menghitung tara jikalau diketahui persen tara dan bruto. Rumus menghitung tara jikalau diketahui persen tara dan bruto yakni sebagai berikut.

Contoh perhitungan tara jikalau diketahui persen tara
Diketahui persen tara 6% dan bruto 50 kg. Maka tara sanggup dihitung sbb.
Tara = (%Tara/100) x Bruto = (6/100) x 50 = 3
Kaprikornus tara = 3 kg

 

Cara Menghitung Bruto Jika Diketahui Persen Tara
Dari rumus persen tara di atas, kita juga sanggup menghitung bruto jikalau diketahui persen tara dan tara. Rumus menghitung bruto jikalau diketahui persen tara dan tara yakni sebagai berikut.

Contoh perhitungan bruto jikalau diketahui persen tara
Diketahui persen tara 5% dan tara 30 gram. Maka bruto sanggup dihitung sbb.
Bruto = (100/%Tara) x Tara = (100/5) x 30 = 600
Kaprikornus bruto = 600 gram

 

Contoh Perhitungan Bruto, Netto, Tara dan Persen Tara
Berikut ini beberapa pola cara menghitung bruto, netto, tara, dan persen tara.

Contoh Soal 1
Soal: Diketahui suatu barang dalam kemasan mempunyai netto 125 gram dan tara 24 gram. Hitunglah bruto barang dalam kemasan tersebut.
Jawab:
Netto = 125 gram
Tara =  24 gram
Bruto = netto + tara = 125 + 24 = 129
Kaprikornus bruto barang dalam kemasan tersebut yakni 129 gram

Contoh Soal 2
Soal: Satu peti mangga mempunyai berat brutto 35 kg. Petinya terbuat dari kayu seberat 5 kg. Berapa berat higienis mangga dalam peti tersebut?
Jawab:
Bruto = 35 kg
Tara = 5 kg
Netto = bruto – tara = 35 – 5 = 30
Kaprikornus berat higienis mangga dalam peti tersebut yakni 30 kg.

Contoh Soal 3
Soal: 1 tabung tablet obat mempunyai berat  kotor 25 gram dan berat higienis 10 gram. Berapa berat tabung tersebut dalam keadaan kosong?
Jawab:
Bruto = 25 gram
Netto = 10 gram
Tara = bruto – netto = 25 – 10 = 15
Kaprikornus berat tabung dalam keadaan kosong yakni 15 gram.

Contoh Soal 4
Soal: Diketahui bruto satu box barang yakni 25 kg dengan tara 1 kg. Berapa persentase taranya?
Jawab:
Bruto = 25 kg
Tara = 1 kg
%Tara = (Tara/Bruto) x 100% = (1/25)x100% = 4%
Kaprikornus tara satu box barang tersebut yakni 4%

Contoh Soal 5
Soal: Diketahui bruto satu peti jeruk yakni 20 kg dengan persentase tara 10%. Berapa tara satu peti jeruk tersebut?
Jawab:
Bruto = 20kg
%Tara = 10%
Tara = 9(%Tara/100) x Bruto = (10/100) x 20 = 2
Kaprikornus tara satu peti jeruk tersebut 2 kg

Contoh Soal 6
Soal: Diketahui satu kaleng makanan mempunyai tara 15% yaitu 0,3 kg. Berapa bruto satu kaleng makanan tersebut?
Jawab:
%Tara = 15%
Tara = 0,3
Bruto = (100/%Tara) x Tara = (100/15) x 0,3 = 2
Kaprikornus berat bruto satu kaleng makanan tersebut yakni 2 kg.

Contoh Soal 7
Soal: Satu botol kapsul vitamin diketahui mempunyai tara 40% yaitu 20 gram. Berapa netto satu botol kapsul vitamin tersebut?
Jawab:
%Tara = 40%
Tara = 20 gram
Bruto = (100/%Tara) x Tara = (100/40) x 20 = 50 gram
Netto = Bruto – Tara = 50 – 20 = 30
Kaprikornus netto satu botol kapsul vitamin tersebut yakni 30 gram.

Catatan:
Netto lebih sempurna disebut isi bersih, alasannya yakni isi kemasan tidak selau dinyatakan dalam besaran berat. Jika kita perhatikan pada keemasan benda cair (air mineral, sirup, minyak pelumas, dsb) umumnya netto menyatakan volume. Contohnya pada kemasan cup (gelas) air mineral tertulis netto: 240 ml.

Sumber https://www.finansialku.com

Berlangganan Informasi Terbaru: