Perbedaan Utama Biaya (Cost) Dan Beban (Expense)
Dalam dunia akuntansi, kita tidak akan pernah lepas dari istilah biaya (sering disebut sebagai cost) dan beban (biasa disebut expense dalam Bahasa Inggris). Banyak orang beranggapan jika biaya dan beban itu sama. Bahkan, banyak orang yang sering tertukar dalam memakai kedua istilah tersebut. Biaya dan beban itu tidaklah sama. Berikut perbedaan antara biaya dan beban dalam akuntansi.
BIAYA (COST)
Biaya yakni sesuatu yang harus dikeluarkan atau dikorbankan dengan impian perusahaan memperoleh keuntungan dan manfaat ekonomi di masa mendatang. Jadi biaya ini nantinya akan dicatat sebagai HARTA atau aset.
Oleh alasannya yakni itu, dalam laporan keuangan letak biaya ada di laporan neraca. Dalam neraca, biaya dicatat sebagai biaya yang belum terpakai dan dianggap bisa memberi manfaat. Itulah mengapa biaya dianggap sebagai aset. Contoh biaya yakni sewa dibayar dimuka.
Biaya juga mempunyai periode akuntansi lebih dari satu tahun alasannya yakni biaya dianggap sebagai pengeluaran modal. Biaya umumnya mempunyai jumlah pengeluaran yang lebih besar daripada beban, alasannya yakni biaya merupakan pengeluaran modal.
Contoh transaksi biaya
PT Sekar Jaya membeli kendaraan beroda empat sebagai kendaraan untuk kurir. Mobil tersebut mempunyai masa manfaat 8 tahun. Mobil yang dibeli sanggup dikategorikan sebagai aset (masuk dalam laporan posisi keuangan atau neraca) alasannya yakni kendaraan beroda empat termasuk dalam aset tetap serta mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Dan kendaraan beroda empat mempunyai manfaat hemat di masa mendatang, yaitu mempermudah mempercepat pengiriman barang.
BEBAN (EXPENSE)
BIAYA (COST)
Biaya yakni sesuatu yang harus dikeluarkan atau dikorbankan dengan impian perusahaan memperoleh keuntungan dan manfaat ekonomi di masa mendatang. Jadi biaya ini nantinya akan dicatat sebagai HARTA atau aset.
Oleh alasannya yakni itu, dalam laporan keuangan letak biaya ada di laporan neraca. Dalam neraca, biaya dicatat sebagai biaya yang belum terpakai dan dianggap bisa memberi manfaat. Itulah mengapa biaya dianggap sebagai aset. Contoh biaya yakni sewa dibayar dimuka.
Biaya juga mempunyai periode akuntansi lebih dari satu tahun alasannya yakni biaya dianggap sebagai pengeluaran modal. Biaya umumnya mempunyai jumlah pengeluaran yang lebih besar daripada beban, alasannya yakni biaya merupakan pengeluaran modal.
Contoh transaksi biaya
PT Sekar Jaya membeli kendaraan beroda empat sebagai kendaraan untuk kurir. Mobil tersebut mempunyai masa manfaat 8 tahun. Mobil yang dibeli sanggup dikategorikan sebagai aset (masuk dalam laporan posisi keuangan atau neraca) alasannya yakni kendaraan beroda empat termasuk dalam aset tetap serta mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Dan kendaraan beroda empat mempunyai manfaat hemat di masa mendatang, yaitu mempermudah mempercepat pengiriman barang.
BEBAN (EXPENSE)
Beban merupakan sesuatu (kas keluar) yang harus dikeluarkan atau dikorbankan perusahaan dengan tujuan memperoleh pendapatan. Dalam laporan keuangan, akun beban terletak pada laporan laba-rugi dan dicatat sebagai BEBAN untuk komponen pengurang pendapatan. Contohnya yakni beban sewa, beban gaji, beban listrik, beban penyusutan dan lain2.
Karena beban dianggap sebagai pengurang pendapatan, yang hanya menunjukkan manfaat dalam periode berjalan, maka biaya2 yang dikeluarkan tidak akan masuk dalam aktiva, tetapi pribadi dibebankan pada laporan keuntungan rugi.
Sedangkan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan beban yakni penurunan manfaat ekonomi selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus kas keluar atau berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang menimbulkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada penanaman modal.
Berdasarkan periode akuntansinya, beban mempunyai periode kurang dari satu tahun alasannya yakni beban merupakan pengeluaran pendapatan. Dan beban mempunyai jumlah pengeluaran yang relatif lebih kecil dibandingkan biaya, alasannya yakni beban diambil sebagai pengurang pendapatan.
Contoh transaksi beban
Kembali ke pola sebelumnya PT Sekar Jaya membeli kendaraan beroda empat untuk kurir. Nah untuk melaksanakan perawatan terhadap kendaraan beroda empat tersebut, maka PT Sekar Jaya harus mengeluarkan biaya2 menyerupai beli materi bakar, biaya maintenance kendaraan dan lain2. Biaya2 yang dikeluarkan ini disebut sebagai beban.
Contoh transaksi beban lainnya yakni biaya honor yang dibayarkan pada karyawan. Biaya honor yakni termasuk dalam beban honor di laporan keuangan, alasannya yakni biaya honor yang dikeluarkan sudah tidak mengandung manfaat ekonomi dimasa mendatang.
Contoh lain transaksi biaya vs beban
Perusahaan melaksanakan sewa gedung untuk masa manfaat 5 tahun. Maka biaya sewa gedung tersebut termasuk dalam transaksi biaya (masuk dalam aktiva) alasannya yakni sewa gedung tersebut mengandung manfaat ekonomi di masa mendatang berupa pengunaan sumber daya.
Namun setiap tahun, perusahaan harus membayar atau mencicil uang sewa tersebut. Nah, uang sewa yang dicicil tiap tahun inilah akan masuk dalam beban sewa di laporan laba-rugi sebagai komponen pengurang pendapatan, alasannya yakni beban sewa tersebut yang dikeluarkan mempunyai manfaat untuk memperoleh pendapatan .
Jadi jika dirangkum dalam bentuk tabel, perbedaan biaya dan beban yakni sebagai berikut:
Sumber http://bahasekonomi.blogspot.com
Karena beban dianggap sebagai pengurang pendapatan, yang hanya menunjukkan manfaat dalam periode berjalan, maka biaya2 yang dikeluarkan tidak akan masuk dalam aktiva, tetapi pribadi dibebankan pada laporan keuntungan rugi.
Sedangkan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan beban yakni penurunan manfaat ekonomi selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus kas keluar atau berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang menimbulkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada penanaman modal.
Berdasarkan periode akuntansinya, beban mempunyai periode kurang dari satu tahun alasannya yakni beban merupakan pengeluaran pendapatan. Dan beban mempunyai jumlah pengeluaran yang relatif lebih kecil dibandingkan biaya, alasannya yakni beban diambil sebagai pengurang pendapatan.
Contoh transaksi beban
Kembali ke pola sebelumnya PT Sekar Jaya membeli kendaraan beroda empat untuk kurir. Nah untuk melaksanakan perawatan terhadap kendaraan beroda empat tersebut, maka PT Sekar Jaya harus mengeluarkan biaya2 menyerupai beli materi bakar, biaya maintenance kendaraan dan lain2. Biaya2 yang dikeluarkan ini disebut sebagai beban.
Contoh transaksi beban lainnya yakni biaya honor yang dibayarkan pada karyawan. Biaya honor yakni termasuk dalam beban honor di laporan keuangan, alasannya yakni biaya honor yang dikeluarkan sudah tidak mengandung manfaat ekonomi dimasa mendatang.
Contoh lain transaksi biaya vs beban
Perusahaan melaksanakan sewa gedung untuk masa manfaat 5 tahun. Maka biaya sewa gedung tersebut termasuk dalam transaksi biaya (masuk dalam aktiva) alasannya yakni sewa gedung tersebut mengandung manfaat ekonomi di masa mendatang berupa pengunaan sumber daya.
Namun setiap tahun, perusahaan harus membayar atau mencicil uang sewa tersebut. Nah, uang sewa yang dicicil tiap tahun inilah akan masuk dalam beban sewa di laporan laba-rugi sebagai komponen pengurang pendapatan, alasannya yakni beban sewa tersebut yang dikeluarkan mempunyai manfaat untuk memperoleh pendapatan .
Jadi jika dirangkum dalam bentuk tabel, perbedaan biaya dan beban yakni sebagai berikut:
0 Response to "Perbedaan Utama Biaya (Cost) Dan Beban (Expense)"
Posting Komentar