Mengapa Semut Rangrang Tidak Mau Bertelur

Mengapa Semut Rangrang Tidak Mau Bertelur - - Budidaya semut rangrang dalam toples tetap dapat menghasilkan kroto meskipun tanpa ratu. Namun ada beberapa perkara yang menyebabkan semut rangrang yang dibudidayakan dalam sarang tople tidak mau bertelur. Meskipun masakan dan minuman sudah terjamin ketersediaannya, ketenangan daerah rak terjaga, gangguan hewan sudah tidak ada, tetap saja semut rangrang tidak mau menghasilkan kroto. Apa sih penyebabnya?

Salah satu penyebab semut rangrang tidak mau bertelur ialah sebab adanya kroto yang besar yang merupakan calon ratu. Ketika salah satu atau beberapa kroto mengatakan perbedaan dengan kebanyakan kroto lainnya, yang ditandai dengan bentuknya yang sangat besar, hingga 3 kali lipat besarnya dari kroto biasa, maka semut rangrang akan dengan setia menunggui kroto yang besar itu, sebab nanti sehabis menetas, kroto tersebut akan menjadi calon ratu semut rangrang yang akan menghasilkan telur super dalam jumlah yang banyak.

Mengingat pentingnya ratu bagi kelangsungan hidup semut rangrang, maka sebagian besar koloni sarang tersebut akan menjaga dan merawat kroto calon ratu tersebut. Hanya sebagian kecil yang tetap hilir pulang kampung mengumpulkan persediaan masakan dan minuman, sehingga mereka tidak ada waktu untuk bertelur, seluruh hidupnya sekarang diabdikan untuk menjaga dan merawat kroto calon ratu tersebut.

Memang sih, nanti jikalau telah menetas dan menjadi ratu, secara otomatis jumlah telur/kroto yang dihasilkan akan sangat banyak dan kualitasnya bagus, namun lamanya merawat calon ratu menjadi ratu yang siap telur, menciptakan produksi kroto sementara terhenti.

Kalau aku perhatikan, lamanya proses kroto calon ratu hingga menetas, dan hingga menjadi ratu siap telur dapat memakan waktu kurang lebih 6 bulan. sungguh waktu yang sangat lama.

Sumber http://kttsaraswati.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru: