Kekurangan Bukan Penghalang

Identitas Buku:

Judul Buku
:
Kalau Aku Bisa! Kenapa Kamu Tidak?
Penulis
:
Satya Anggawacana
Tahun
:
2011
Penerbit
:
NARASI
Kota Terbit
:
Yogyakarta
Tebal Buku
:
208 Halaman

Ringkasan Buku:

Setiap insan terlahir di dunia ini dengan bentuk yang sebaik-baiknya, meskipun kadang-kadang ada insan yang terlahir tidak sempurna, atau bisa dikatakan sebagai cacat fisik, mulai dari tidak mempunyai tangan semenjak lahir, terlahir dengan sudah mengidap penyakit, dan lain sebainya. Akan tetapi, itulah rencana Tuhan, dan niscaya dibalik itu semua ada rencana yang indah buat mereka, dan Tuhan selalu menciptkan insan dalam bentuk yang sebaik-baiknya, sebagai yang tertulis dalam Alqur’an Suroh At-Tin ayat 4 yang berbunyi: “Laqod kholaqnal insaana fi ahsani taqwiim....”

Dalam buku karya Satya Anggawacana ini, diceritakan biografi dari tokoh-tokoh nasional maupun dunia yang mempunyai keterbatasan fisik, akan tetapi mereka menggengam dunia. Dan mereka bisa mengatakan bahwa keterbatasan fisik tidak menjadi pengghalang untuk menjadi sukses. Dalam buku ini, penulis menceritakan 30 biografi tokoh, mulai dari Alvita Dewi Siswoyo yang harus melawan kanker, akan tetapi beliau bisa meraih gelar sarjana kedokteran. Cornel Hrisca-Munn yang mempunyai keterbatasan fisik karena terjangkit polio dengan tidak mempunyai tangan, dan dibuang oleh orang tuanya di depan panti asuhan, akan tetapi beliau bisa menaklukkan Oxford University.

Dari sepenggal dongeng dua tokoh tersebut, yang mempunyai keterbatasan bisa mengatakan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk menjadi sukses. Apalagi kita yang terlahir dengan sempurna, tanpa adanya keterbatasan, tentunya kita sanggup berbuat melebih dari mereka, alasannya ialah tidak adanya penghalang serta bebas dalam bergerak. Mari kita teladan mereka, yang mempunyai keterbatasan saja bisa, kenapa kita yang normal tidak bisa?

“Stop Dremaning, Strat Action” (Habibie Afsyah)[1]
 


[1] Seorang yang semenjak kecil mengidap penyakit “motoric neuron” dan menciptakan dirinya harus duduk di dingklik roda. Tetapi kerajaan bisnis online yang Ia bangkit membuahkan hasil. Kesuksesan menghampiri dirinya ketika terbilang ia masih remaja. Tak kurang dari Rp. 15 juta ia raih setiap bulannya.

Sumber http://blogeulum.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Kekurangan Bukan Penghalang"

Posting Komentar