Skl 6 - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Reaksi





FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI
Luas permukaan sentuh
Luas permukaan sentuh mempunyai peranan yang sangat penting dalam banyak, sehingga menjadikan laju reaksi semakin cepat. Begitu juga, apabila semakin kecil luas permukaan bidang sentuh, maka semakin kecil tumbukan yang terjadi antar partikel, sehingga laju reaksi pun semakin kecil. Karakteristik cuilan yang direaksikan juga turut berpengaruh, yaitu semakin halus cuilan itu, maka semakin cepat waktu yang diharapkan untuk bereaksi; sedangkan semakin agresif cuilan itu, maka semakin usang waktu yang diharapkan untuk bereaksi.

Suhu

Suhu juga turut berperan dalam menghipnotis laju reaksi. Apabila suhu pada suatu reaksi yang berlangusng dinaikkan, maka menjadikan partikel semakin aktif bergerak, sehingga tumbukan yang terjadi semakin sering, menjadikan laju reaksi semakin besar. Sebaliknya, apabila suhu diturunkan, maka partikel semakin tak aktif, sehingga laju reaksi semakin kecil

Katalis

Katalis adalah suatu zat yang mempercepat laju reaksi kimia pada suhu tertentu, tanpa mengalami perubahan atau terpakai oleh reaksi itu sendiri. Suatu katalis berperan dalam reaksi tapi bukan sebagai pereaksi ataupun produk. Katalis memungkinkan reaksi berlangsung lebih cepat atau memungkinkan reaksi pada suhu lebih rendah akhir perubahan yang dipicunya terhadap pereaksi. Katalis menyediakan suatu jalur pilihan dengan energi aktivasiyang lebih rendah. Katalis mengurangi energi yang diharapkan untuk berlangsungnya reaksi.

Katalis sanggup dibedakan ke dalam dua golongan utama: katalis homogen dan katalis heterogen.  Katalis heterogen ialah katalis yang ada dalam fase berbeda dengan pereaksi dalam reaksi yang dikatalisinya, sedangkan katalis homogen berada dalam fase yang sama. Satu teladan sederhana untuk katalisis heterogen yaitu bahwa katalis menyediakan suatu permukaan di mana pereaksi-pereaksi (atau substrat) untuk sementara terjerat. Ikatan dalam substrat-substrat menjadi lemah sedemikian sehingga memadai terbentuknya produk baru. Ikatan atara produk dan katalis lebih lemah, sehingga balasannya terlepas.
Katalis homogen umumnya bereaksi dengan satu atau lebih pereaksi untuk membentuk suatu perantarakimia yang selanjutnya bereaksi membentuk produk simpulan reaksi, dalam suatu proses yang memulihkan katalisnya.
Beberapa katalis yang pernah dikembangkan antara lain berupa katalis Ziegler-Natta yang dipakai untuk produksi massal polietilen dan polipropilen. Reaksi katalis yang paling dikenal ialah proses Haber, yaitu sintesis amonia memakai besi biasa sebagai katalis. Konverter katalitik yang sanggup menghancurkan produk emisi kendaraan yang paling sulit diatasi, terbuat dari platina dan rodium.

Molaritas

Molaritas adalah banyaknya mol zat terlarut tiap satuan volum zat pelarut. Hubungannya dengan laju reaksi ialah bahwa semakin besar molaritas suatu zat, maka semakin cepat suatu reaksi berlangsung. Dengan demikian pada molaritas yang rendah suatu reaksi akan berjalan lebih lambat daripada molaritas yang tinggi.

Konsentrasi

Karena persamaan laju reaksi didefinisikan dalam bentuk konsentrasi reaktan maka dengan naiknya konsentrasi maka naik pula kecepatan reaksinya. Artinya semakin tinggi konsentrasi maka semakin banyak molekul reaktan yang tersedia dengan demikian kemungkinan bertumbukan akan semakin banyak juga sehingga kecepatan reaksi meningkat. Kaprikornus semakin tinggi konsentrasi, semakin cepat pula laju reaksinya.

Sumber http://chemistrypensador.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Skl 6 - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Reaksi"

Posting Komentar