√ Konsep Seruan Dan Penawaran Uang




Versi bahan oleh Ismawanto


Konsep undangan dan penawaran uang sanggup kau dapatkan dalam pembahasan berikut.


a. Permintaan Uang (Demand of Money)

Permintaan uang ialah sejumlah uang tertentu yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk melaksanakan transaksi dalam perdagangan atau tujuan tertentu. Permintaan uang tiba dari empat pihak, yaitu:
1) pihak perseorangan/konsumen,
2) pihak pengusaha/produsen,
3) pihak investor/penanam modal,
4) pihak pemerintah (dapat bertindak sebagai produsen, konsumen, dan pengatur).

Dalam analisis John Maynard Keynes, masyarakat melaksanakan undangan uang untuk memenuhi tiga keinginan, yaitu sebagai berikut.

1) Permintaan uang untuk tujuan transaksi, artinya uang dibutuhkan untuk membayar pembelian-pembelian yang akan mereka lakukan. Memegang uang untuk tujuan transaksi merupakan tujuan yang mendasar, sebab dengan pemilikan uang sanggup dengan gampang melaksanakan pembelian barang-barang yang diinginkan. Permintaan uang untuk tujuan transaksi meningkat bila antara penerimaan dan pengeluaran tidak seimbang. Permintaan untuk motif ini dianggap tergantung pada tingkat pendapatan, artinya semakin tinggi pendapatan, semakin banyak uang yang dibutuhkan oleh perusahaan atau perseorangan untuk tujuan transaksi.
2) Permintaan uang untuk tujuan berjaga-jaga, artinya uang sebagai alat untuk menghadapi kesusahan yang mungkin timbul di periode yang akan datang, sebab setiap orang tidak sanggup menduga kejadian-kejadian di hari esok. Permintaan uang untuk tujuan ini dipengaruhi oleh tingkat pendapatan masyarakat atau pendapatan nasional.
3) Permintaan uang untuk tujuan spekulasi, artinya uang dipakai untuk acara spekulasi (untung-untungan).
Uang kas diinginkan dengan tujuan sanggup melaksanakan spekulasi pada tingkat bunga yang akan datang. Pada tingkat bunga tinggi, jumlah uang yang dipakai untuk tujuan spekulasi relatif kecil, begitu juga sebaliknya.

Faktor-faktor yang memengaruhi undangan uang di antaranya sebagai berikut.
1) Adanya impian untuk memegang uang atau motif memegang uang.
2) Tingkat pendapatan riil, yaitu tingkat pendapatan yang benar-benar diterima oleh masyarakat dan telah memperhitungkan unsur inflasi.
3) Tinggi rendahnya tingkat bunga.
4) Adanya investasi atau pengembangan perjuangan sehingga membutuhkan dana/uang.
5) Tingkat harga yang berlaku di pasar.


b. Penawaran Uang (Supply of money)

Penawaran uang ialah sejumlah uang tertentu yang disediakan oleh pemerintah atau bank untuk sanggup dimiliki oleh masyarakat. Penawaran uang sanggup memengaruhi tingkat harga, tingkat bunga, dan tingkat acara ekonomi suatu negara. Oleh sebab itu, kenaikan penawaran uang dalam perekonomian perlu dikendalikan. Tugas tersebut dipegang oleh bank sentral.

Faktor-faktor yang memengaruhi penawaran uang di antaranya sebagai berikut.
1) Kebutuhan pemerintah, untuk memenuhi anggaran, untuk menekan tingkat inflasi (kenaikan harga) dan untuk menambah jumlah uang yang beredar.
2) Keadaan internasional yang tidak stabil.
3) Perkembangan perdagangan luar negeri (kegiatan ekspor dan impor).
4) Sistem perbankan yang berlaku.
5) Penciptaan uang yang gres untuk menambah jumlah uang yang beredar.


Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Konsep Seruan Dan Penawaran Uang"

Posting Komentar