Alternatif Seni Administrasi Bisnis

Hallo guys???
Apa kabar kalian semua ?
Kembali lagi ama gue pajar sidik, Kali ini gue bakalan membuatkan materi ihwal pelajaran ekonomi yaitu ihwal Alternatif taktik bisnis. Yo let's see!

Perubahan-perubahan di lingkungan prusahaan mengharuskan prusahaan prusahaan untuk senantiasa memperbaharui strateginya. Misi prusahaan harus ditinaju ulang. 
Berdasarkan analisis lingkungan dan evaluasi diri prusahaan, misi suatu prusahaan perlu direvisi atau diperbaharui. Misi tersebut berkaitan dengan :
1. Produk dan pelayanan yang disediakan, mungkin ditambah atau dikurangi.
2. Jenis pasar yang dilayani, mungkin pasar lokal, nasional, atau internasinal.
3. Fungsi dan teknologi, cara prusahaan membuat manfaat bagi para konsumennya.
Dengan mempertimbangkan ketiga hal tersebut, prusahaan mempunyai alternatif-alternatif yang strategi, yaitu:
1. Strategi Stabilitas
2. Strategi Expansi
3. Strategi Penciutan

a. Strategi Stabilitas
Strategi stabilitas ialah taktik yang melayani masyarakat dengan menyediakan produk atau jasa.
Strategi stabilitas diterapkan biar prusahaan sanggup meningkatkan keuntungan dan melaksanakan efesiensi operasi, mengubah kemasan, atau menetapkan harga baru.
Alasa prusahaan menentukan alternatif taktik stabilitas ialah :
a. Prusahaan berjalaln baik atau berhasil baik dengan cara-cara yang ada.
b. Resiko kegagalan taktik stabilitas kecil.
c. Lingkungan daerah prusahaan beroperasi relative stabil, atau hampir tidak ada bahaya serius terhadap kelanagsungan prusahaan.

b. Strategi Expansi
Prusahaan yang menerapkan taktik expansi melayani masyarakat dengan menyediakan produk dan jasa yang lebih berfareasi, memperluas pasar dan teknologi yang lebih maju. Dengan keinginan sanggup meningkatkan penjualan. Dengan kata lain, prusahaan menganalisis misi prusahaan dan selain itu merumuskan kembali lingkup aktivitas bisnisnya.
Prusahaan menentukan alternatif taktik expansi sebab alasan sebagai berikut :
a. Kalangsungan hidup prusahaan di lingkungannya relative labil. Atau, ada bahaya besar terhadap kelangsungan prusahaan bila ia tidak melaksanakan expansi.
b. Masyarakat akan memperoleh manfaat yang lebih besar dari taktik expansi prusahaan.

Strategi expansi sanggup dilakukan secara internal dan sanggup pula secara external. Expansi internal dilakukan dengan meningkatkan penjualan dan pangsa pasar bagi jenis produk yang kini sudah ada. Selain itu, prusahaan melaksanakan prubahan harga dan melaksanakan promosi, untuk menjangkau konsumen gres dan mempertahankan konsumen lama. Misalnya, minuman pocari sweat dulu kini dikenal masyarakat sebab dilakukan sebagai minuman bagi olahragawan, minuman tersebut sekaran dikenal luas masyarakan sebagai minuman untuk mengganti cairan, terutama sesudah berpuasa seharian di bulaan ramadhan. Strategi expansi internal cocok untuk prusahaan yang semenjak semula pangsa pasarnya kecil. 

Expansi external ialah expansi yang melibatkan pihak lain atau prusahaan lain. Expansi external cocok bagi grup prusahaan yang mempunyai banyak anak prusahaan. Expansi external sering dinyatakan ke dalam istilah-istilah lain, yakni akuisisi, marger, atau konsolidasi. Namun, ketiga istilah tersebut dinyatakan saja sebagai penggabungan prusahaan (marger) oleh orang awam. 
Expansi external dilakukan dengan cara membeli prusahaan. Prusahaan tertentu atau membeli prusahaan lain dengan alasan-alasan sebagai berikut :
a. Bagi prusahaan yang terdaftar di bursa efek, penggabungan prusahaan sanggup memberi kesan bahwa prusahaan tersebut mempunyai modal yang kuat. Kesan tersebut sanggup mendorong kenaikan harga saham di bursa efek.

b. Meningkatkan pertumbuhan penjualan dan pangsa pasar.

c. Melakukan investasi ialah cara yang lebih baik dari pada harus melaksanakan expansi sendiri. Artinya, mengambil prusahaan yang sudah ada biasanya lebih menguntungkan dari pada mendirikan prusahaan yang sama sekali baru. Prusahaan yang sudah ada tersebut sudah mempunyai pengalaman yang cukup lama. Adapun prusahaan gres bersifat coba-coba sehingga resiko kegagalannya besar.

d. Mebuat stabil keuntungan dan penjualan. Dalam setiap tahunnya, suatu prusahaan mempunyai dimana ketika saat penjualan tinggi. Namun, di ketika lain penjualannya rendah. Misalnya, prusahaan minuman es mempunyai penjualan yang tinggi di demam isu kemarau. Sebaliknya, prusahaan payung mempunyai penjualan yang tinggi di demam isu penghujan. Bila kedua prusahaan tersebut digabung, maka penjualan akan terus tinggi sepanjang tahun. Pada demam isu kemarau, tenaga kerja dikerahkan untuk memproduksi es,  sedangkan menjelang demam isu penghujan, tenaga kerja dikerahkan untuk memproduksi payung.

e. Mengurangi persaingan. Misalnya, PT Astra international memproduksi banyak sekali merek mobil. PT Astra menerima tentangan yang hebat dari kendaraan beroda empat timor yang harganya lebih murah. Untuk menghilangkan persaingan , PT Astra mengambil alih PT Timor Putra Nusantara (Contoh Fiktif).

f. Untuk mendaptkan sumber daya yang baik. Misalnya, suatu prusahaan besar bidang eletronik mengambil alih prusahaan kecil yang mempunyai tenaga-tenaga jago yang sangat inovatif. Tenaga-tenaga jago prusahaan kecil tersebut ditampung untuk memajukan prusahaan besar tersebut. Hal ini sering disebut juga relasi kemitraan. 
3. Strategi Penciutan
Penerapan taktik penciutan bagi prusahaan berarti mengurangi jenis produk, mengurangi pasar, atau mengurangi fungsi dan teknologi. Selain itu, dengan banyak sekali pengurangan tersebut, prusahaan sanggup menurunkan arus kas keluar.
Prusahaan mililih taktik penciutan dengan alasan :
a. Prusahaan tidak berjalan dengan baik
b. Lingkungan sangat menghemat bisnis prusahaan
c. Ada peluang lebih baik di daerah lain atau di bidang perjuangan lain.
Penciutan perjuangan sanggup dilakukan dengan menutup begitu saja prusahaan tertentu. Penciutan sanggup pula dilakukan dengan menjual anak prusahaan tertentu ke grup prusahaan lain. Strategi ini dilakukan bila keadaan prusahaan sudah sangan memprihatinkan dan usaha-usaha pembenahan sudah tidak bisa lagi memperlihatkan dampak.
Alasan penjualan prusahaan oleh pengusaha tidak hanya bertujuan untuk penciutan prusahaan sebab ada alasan-alasan lain yang juga penting. yaitu :
a. Meningkatkan nilai saham pemilik
b. Meningkatkan pertumbuhan penjualan dan pangsa pasar.
c. Mengefesiensi sumber daya
d. Menambah jenis produk 
Nah segini dulu ya artikel saya kali ini teman-teman. Artikel ini saya ambil dari buku Modul Ekonomi Klompok Bisnis & Manajemen karangan Drs. Maksum Habibi dan M. Gunadi S.E.
Akhir kata saya ucapkan wassalamualaikum wr. wb.

Sumber http://matematikaakuntansi.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Alternatif Seni Administrasi Bisnis"

Posting Komentar