√ Kertas Kerja Perusahaan Jasa

Versi bahan oleh Ismawanto

Kertas Kerja Perusahaan Jasa - Kalian tentu mengetahui, bahwa penyusunan jurnal adaptasi dipakai untuk persiapan menyusun neraca dan laporan keuntungan rugi. Dengan menyusun jurnal penyesuaian, maka asumsi riil dan asumsi nominal akan menawarkan saldo yang bergotong-royong pada simpulan periode akuntansi. Oleh alasannya ialah itu, biar penyusunan laporan keuangan sanggup dilakukan dengan teliti dan benar, diharapkan suatu alat yang disebut neraca lajur atau kertas kerja.

Neraca lajur atau kertas kerja ialah suatu kertas berkolom-kolom atau berlajur-lajur yang direncanakan secara khusus untuk menghimpun semua data akuntansi yang dibutuhkan pada ketika perusahaan akan menyusun laporan keuangan secara sistematis.

Tujuan penyusunan neraca lajur di antaranya sebagai berikut.

1. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan.

2. Untuk menggolongkan dan meringkas informasi dari neraca saldo dan data penyesuaian, sehingga merupakan persiapan sebelum disusun laporan keuangan yang formal.

3. Untuk mempermudah menemukan kesalahan yang mungkin dilakukan dalam menciptakan jurnal penyesuaian.

Bentuk neraca lajur yang lazim dipakai dalam praktik suatu perusahaan ialah bentuk neraca lajur 10 kolom, yang tampak ibarat berikut.

Adapun mekanisme penyusunan neraca lajur ialah sebagai berikut.

1. Memasukkan saldo-saldo yang terdapat dalam rekening buku besar ke dalam kolom Neraca Saldo (NS) pada formulir neraca lajur, di mana jumlah debit dengan jumlah kredit harus sama.

2. Membuat jurnal adaptasi dengan menganalisis data dan memasukkan ke dalam neraca lajur kolom Ayat Penyesuaian (AP).

3. Menjumlahkan atau mencari selisih antara kolom Neraca Saldo dengan kolom Ayat Penyesuaian, dan mengisi kolom Neraca Saldo sesudah Disesuaikan (NSD).

4. Memindahkan jumlah-jumlah di dalam kolom Neraca Saldo sesudah Disesuaikan ke dalam kolom Laba/Rugi dan kolom Neraca.

a. Untuk rekening riil atau neraca yakni rekening Harta, Utang, dan Modal, harus dipindahkan ke dalam neraca lajur kolom Neraca.
b. Untuk rekening nominal atau keuntungan rugi yakni rekening Pendapatan dan Beban, harus dipindahkan ke dalam neraca lajur kolom Laba/rugi.

5. Menjumlahkan kolom keuntungan rugi dan neraca. Seandainya kolom keuntungan rugi lebih besar sebelah kredit, berarti laba, maka jumlah keuntungan dipindahkan ke kolom neraca sebelah kredit. Sebaliknya, kalau jumlah dalam kolom keuntungan rugi lebih besar sebelah debit berarti rugi, maka jumlah rugi dipindahkan ke kolom neraca sebelah debit.

Contoh:
Di bawah ini ialah saldo-saldo yang terdapat dalam buku besar, Perusahaan ADHI JAYA, Medan per 31 Desember 2005.

Data adaptasi per 31 Desember 2005 sebagai berikut.
a. Persediaan perlengkapan kantor yang masih ada simpulan tahun
2005 sebesar Rp 800.000,00
b. Sewa tersebut dibayar tanggal 2 Desember 2005 untuk
jangka waktu 1 tahun mulai dari Desember 2005 sampai
dengan November 2006.
c. Penyusutan atas peralatan kantor tahun 2005 sebesar
Rp500.000,00.
d. Gaji yang masih harus dibayar sebesar Rp1.000.000,00.
e. Pendapatan jasa yang masih harus diterima sebesar
Rp1.000.000,00.
Akun yang masih harus dibuka adalah:
506 Beban perlengkapan kantor
507 Beban sewa
508 Beban penyusutan peralatan kantor
122 Akumulasi penyusutan peralatan kantor
202 Utang gaji

Diminta:
Susunlah ayat adaptasi dalam jurnal umum dan neraca lajur 10 kolom!

Jawab:
a. Ayat adaptasi dalam jurnal umum dari Perusahaan ADHI JAYA, Medan akan tampak ibarat berikut.

b. Kertas kerja atau neraca lajur
Dari semua data akuntansi Perusahaan ADHI JAYA, Medan sanggup disusun neraca lajur sebagai berikut.

Sekian mengenai Kertas Kera Perusahaan Jasa, semoga bermanfaat dan terimakasih.

Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan Informasi Terbaru: