Proses Pemilihan Penerima Ujian Kesehatan Dan Kebugaran Pmb Pkn Stan 2018

Panitia Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik Keuangan Negara STAN (SPMB PKN STAN) telah secara resmi merilis pengumuman penerima yang berhak mengikuti Ujian Kesehatan dan Kebugaran (UKK) melalui laman resminya pada tanggal 13 Juli 2018. 

Ujian Kesehatan dan Kebugaran akan diselenggarakan serentak di enam kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Medan, Yogyakarta, Malang, Makassar dan Balikpapan tanggal 23 hingga dengan 25 Juli 2018. 

Namun kemudian muncul banyak sekali macam pertanyaan, alasannya yaitu pada pengumuman sebelumnya disebutkan bahwa Ujian Kesehatan dan Kebugaran hanya diperuntukkan bagi penerima yang menentukan Program Studi Bea dan Cukai sedangkan penerima yang menentukan aktivitas studi tersebut banyak yang namanya tidak tertera pada pengumuman UKK. Sebaliknya, banyak penerima yang tidak menentukan aktivitas tersebut sebagai prioritas utama justru namanya tertera pada pengumuman UKK. 

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, panitia telah secara resmi merilis Frequently Asked Question.


FAQ
UJIAN KESEHATAN DAN KEBUGARAN (UKK)
SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU
POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN
TAHUN 2018

1. Siapa saja penerima yang dipanggil untuk mengikuti Ujian Kesehatan dan Kebugaran (UKK) SPMB PKN STAN 2018?

Jumlah penerima yang dipanggil mengikuti UKK yaitu 150% dari kuota setiap Prodi Bea dan Cukai.

2. Berapa jumlah penerima UKK SPMB PKN STAN 2018?

Total penerima UKK yaitu sebanyak 1.142, dengan rincian:
987 penerima dari kuota Prodi I Bea dan Cukai, 155 penerima dari kuota Prodi III Bea dan Cukai, dan 6 penerima afirmasi. 

3. Mengapa penerima yang menentukan Spesialisasi Kepabeanan dan Cukai tidak dipanggil sebagai penerima UKK?

a. Peserta tidak memenuhi nilai rangking nasional untuk keseluruhan kuota Prodi I dan III Bea dan Cukai.
b. Peserta memenuhi kuota nilai rangking  nasional SPMB PKN STAN dan sudah teralokasi pada pilihan pertama atau kedua yang bukan Prodi I dan III Bea dan Cukai.

4. Mengapa penerima yang tidak menentukan Spesialisasi Kepabeanan dan Cukai dipanggil sebagai penerima UKK?

Peserta memenuhi kuota rangking nasional dan tidak teralokasi pada pilihan pertama, kedua, dan ketiga tetapi menyatakan bersedia direalokasi dan memenuhi syarat tinggi tubuh dan tidak buta warna sesuai data yang diisikan oleh tiap-tiap penerima ketika registrasi SPMB PKN STAN 2018.

5. Jika penerima tidak mengikuti UKK apakah akan dinyatakan GUGUR untuk semua pilihan Spesialisasi?

Peserta yang tertera pada pengumuman UKK WAJIB menghadiri dan mengikuti UKK. Apabila tidak menghadiri dan mengikuti akan dinyatakan GUGUR dalam rangkaian SPMB PKN STAN 2018.

6. Apakah penerima yang mengikuti UKK tetapi hasil ujiannya tidak memenuhi standar nilai kelulusan UKK sanggup dialihkan ke spesialisasi lain?

Peserta yang hasil ujiannya tidak memenuhi standar nilai kelulusan UKK sanggup dialihkan ke spesialisasi lain dengan syarat peringkat dan kuota masih memenuhi. 

Itulah suara FAQ terkait UKK SPMB PKN STAN, apabila terdapat pertanyaan lebih lanjut sanggup pribadi menghubungi panitia melalui email spmb@pknstan.ac.id dengan melampirkan Bukti Peserta Ujian (BPU) sebagai alat untuk validasi. 

Berikut ini yaitu file pengumuman UKK SPMB PKN STAN 2018 menurut lokasi Ujian.

Jakarta                               Medan                Yogyakarta 
Malang                                Makassar                  Balikpapan

Pengumuman terkait:




Sumber http://realmaun.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Proses Pemilihan Penerima Ujian Kesehatan Dan Kebugaran Pmb Pkn Stan 2018"

Posting Komentar