Penyajian Piutang Dalam Neraca Yang Benar

Hallo temen-temen???
Pertama-tama gue ucapin trimakasih buat para pengunjung blog gue :). Slamat tiba di blog paling bermanfaat sedunia.
Dan gue doaian biar orang-orang yang ngunjungin blog gue pada masuk nirwana semua, trs selama hidupnya selalu di beri kemudahan, trs all the best deh buat kalian :D
Udah kaya ulang tahun aja ya ???.... Sorry ya klo penulis suka bercanda :)
Kembali lagi bersama gue muhamad pajar sidik, gue yaitu seorang penulis blogger yang ganteng dan baik hati :D cieeee.....
Di hari yang indah ini alhamdulillah gue sanggup nulis artikel kembali, yang mudah-mudahan artikel ini sanggup bermanfaat buat kalian semua.
Kali ini gue bakalan nulis artikel ihwal Penyajian Piutang Dalam Neraca Yang Benar, Tanpa panjang lebar lagi yo check it out !
 
Menurut pernyataan standar akuntansi keuangan (PSAK) disebutkan bahwa "jumlah bruto piutang harus tetap disajikan pada neraca, diikuti dengan penyisihan untuk piutang yang diragukan atau taksiran jumlah yang tidak sanggup diterima".

Secara umum, penyajian piutang dan cadangan kerugian piutang di neraca berada pada sisi aktiva. Untuk lebih jelasnya lihat neraca dibawah ini :


Kaprikornus pada dasarnya aneka macam orang yang salah dalam menciptakan neraca khusunya dalam menampilkan akun piutang. Sering sekali akun piutang hanya ditampilkan sendiri tanpa ditampilkannya akun cadangan kerugian piutang dalam neraca.

Sekian artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.
Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.
Referensi :
  • Modul Akuntansi 2A untuk Sekolah Menengah kejuruan dan MAK (Dwi Harti)
Saya sarankan baca juga artikel :

Sumber http://matematikaakuntansi.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Penyajian Piutang Dalam Neraca Yang Benar"

Posting Komentar