Sistem Administrasi Warta Sebagai Teknik Untuk Mengambil Keputusan

Hallo temen-temen???
Pertama-tama gue ucapin trimakasih buat para pengunjung blog gue :). Slamat tiba di blog paling bermanfaat sedunia.
Dan gue doaian biar orang-orang yang ngunjungin blog gue pada masuk nirwana semua, trs selama hidupnya selalu di beri kemudahan, trs all the best deh buat kalian :D
Udah kaya ulang tahun aja ya ???.... Sorry ya klo penulis suka bercanda :)
Kembali lagi bersama gue muhamad pajar sidik, gue ialah seorang penulis blogger yang ganteng dan baik hati :D cieeee.....
Di hari yang indah ini alhamdulillah gue bisa nulis artikel kembali, yang mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat buat kalian semua.
Kali ini gue bakalan nulis artikel wacana Sistem Manajemen Informasi Sebagai Teknik Untuk Mengambil Keputusan, Tanpa panjang lebar lagi yo check it out.

Prospek masa depan untuk pengambilan keputusan dari suatu perusahaan dengan desain yang baik dari sebuah SIM sangat luar biasa. Bila komputer dan ilmu administrasi dimasukan sebagai cuilan atau sarana terpadu dari sistem gosip yang menurut komputer, maka prospek untuk terjadinya suatu revolusi dalam pengambilan keputusan yang diprogramkan ialah sangat nyata. 

Penyebab Ketidakpuasan Manajer Terhadap Sitem Informasi Manajemen

Adakalanya manajer putus asa menghadapi sistem gosip administrasi yang dimilikinya. Ketidakpuasan ini antara lain disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut :

1. Para manajer mendapatkan sebagian besar gosip dari diskusi dengan orang lain, bukan dari sistem komputer. Mereka biasanya tidak memandang insan sebagai cuilan dari sistem informasi, atau tidak menyadari bahwa gosip yang diterima lewat diskusi dengan orang lain sebetulnya berasal dari sistem komputer juga. Oleh lantaran itu, mereka menganggap sistem gosip administrasi yang ada tidak memadai.
2. Para manajer biasanya terlalu mengandalkan sistem gosip administrasi formal, yang tidak akan pernah menemui semua keperluan informasinya. Oleh lantaran itu, mereka harus mencoba menumbuhkan sumber gosip informal sebagai pendukung lain.
3. Para manajer dan teknisi komputer biasanya mempunyai teladan pikir berbeda dan berbicara dengan istilah yang berbeda pula. Ini berarti bahwa susukan komunikasi akan sering tertutupi oleh kesalahfahaman dan salah pengertian.
4. Para analisis sistem tidak memahami proses administrasi atau bagaimana teladan fikir manajer pengelola data, sehingga sistem yang dibangun untuk kepentingan manajer sering kali tidak memuaskan.

Para manajer yang mempunyai pandangan keliru menyerupai ini, terang tidak akan bisa menganalisis batas kemampuan sistem gosip yang ada. Oleh lantaran itu, para manajer didorong untuk berpartisipasi penuh dalam proses pengembangan sistem gosip manajemen.

Sekian artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.

Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.

Referensi :

• Buku Menerakan prinsip profesional bekerja Sekolah Menengah kejuruan bidang studi keahlian bisnis dan administrasi (Yeti Sumaryati)

Sumber http://matematikaakuntansi.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru: