Pengertian Mekanika Bahan

Mekanika materi merupakan ilmu yang mempelajari kaidah fisika perihal sikap - sikap suatu materi apabila dibebani, terutama yang berkaitan dengan duduk kasus gaya - gaya dalam yang terjadi pada materi tersebut beserta turunan - turunannya. Mekanika materi ini berafiliasi akrab dengan tegangan dan regangan. Hal tersebut disebabkan lantaran tegangan dan regangan merupakan konsep penting dalam peninjauan, baik peninjauan kekuatan maupun peninjauan kekakuan. Kedua hal tersebut merupakan hal pokok yang tidak sanggup dipisahkan dari bekerjanya suatu beban terhadap suatu bahan. 

Kekuatan sebuah materi sanggup diukur dengan tegangan maksimum yang sanggup ditahannya. Kekuatan yang ibarat ini disebut dengan tegangan runtuh. Kekuatan dari sebuah elemen sanggup diukur dari gaya dalam maksimal yang sanggup ditahannya. Ini tergantung pada kekuatan dari materi penyusunnya serta ukuran dan bentuk penampangnya. Kekuatan puncak dari sebuah elemen sanggup dicapai pada dikala tingkat tegangan melebihi tegangan runtuh dari sebuah bahan.

Besarnya tegangan lentur dari suatu titik dalam elemen tergantung pada 4 faktor, yaitu: 

• momen lentur pada penampang dimana titik tersebut berada, 
• ukuan penampang 
• bentuk penampang
• tempat titik itu di dalam penampang. 

Hubungan keempat faktor tersebut menjadikan ketegangan lentur pada level apapun pada suatu penampang di suatu elemen sanggup dihitung dari momen lentur dalam penampang tersebut. 

Sedangkan untuk memahami penyebab timbulnya regangan, kita perlu memahami bagaimana materi struktur bereaksi bila beban bekerja terhadapnya. Jika suatu keadaan tanpa beban berada dalam keadaan diam, maka benda tersebut mempunyai panjang tertentu dan menempati suatu volume tertentu. Sedangkan relasi antara tegangan dan regangan ialah satu dari sifat - sifat dasar material. Selain itu, grafik beban dan perpindahan untuk struktur secara menyeluruh serupa dengan grafik untuk tegangan dan regangan dari materi yang digunakan untuk menciptakan struktur tersebut. Ini menjelaskan bahwa ketika tegangan dalam suatu materi di struktur yang menyeluruh berada dalam kawasan yang elastis, maka grafik beban lendutan untuk struktur tersebut ialah garis lurus dan sikap struktur tersebut dikatan linier. 

Sumber Refrensi : Ensiklopedia Mini

Sumber http://rizkikakbar.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru: