√ Kata Baku Dan Tidak Baku – Pengertian Dan Teladan Sesuai Kbbi
Kata Baku dan Tidak Baku – Apa itu kata baku dan tidak baku? Pasti sudah banyak yang mendengar perihal kata baku dan tidak baku namun banyak yang belum memahami dengan jelas. Berikut penjelasannya. Pengertian kata baku yaitu kata yang digukanan sudah berdasarkan fatwa atau kaidah bahasa yang sudah ditetapkan. Kata baku yaitu kata yang sudah benar dengan hukum atau ejaan kaidah bahasa Indonesia dan bersumber utama dari bahasa yaitu dari kamus KBBI (kamus besar bahasa Indonesia).
Kata baku biasanya digunakan untuk kalimat resmi, baik dalam suatu goresan pena atu dalam pengungkapan kata. Jika kata baku digunakan berdasarkan kaidah bahasa ingonesia yang sudah ditetapkan sebelumnya dan suatu kata sanggup disebut dengan kata tidak baku kalau kata yang digunakan tidak sesuai dengan kaidah bahasa indonesia.
Kata tidak baku bukan hanya timbul lantaran salah dalam penulisan tetapi sanggup juga dikarenakan pengucapan lantaran salah pengucapan yang salah dan penyusunan kalimat yang tidak benar. Biasanya kata tidak baku muncul dalam bahasa sehari hari. Berikut pengertian kata baku berdasarkan para hebat sebagai berikut.
Kata Baku dan Tidak Baku Menurut Para Ahli :
- Menurut Kokasi dan Hermawan
Cara pengucapan atau penulisan sesuai dengan hukum yang dibakukan. Aturan standard yang dimaksud yaitu berupa fatwa ejaan. Tata bahasa baku, dan kamus umum.
- Menurut Mulyono
Kata baku Ragam bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi mengenai ilmu pengetahuan. Menurut sudut pandang pengguna bahasa, ragam bahasa yang biasa digunakan oleh penutur paling besar lengan berkuasa misalnya ilmuwan , pemerintah, tokoh masyarakat, dan jurnalis atau wartawan.
- Menurut Chaer
Kata baku yaitu kata yang biasa dipakek dalam keadaan formal atau resmi dalam penulisannya berdasarkan kaidah yang sudah dibakukan.
Kata baku biasanya sering digunakan ketika menciptakan karya ilmiah, menciptakan surat lamaran pekerjaan, menciptakan surat dinas, surat edaran, surat resmi, menciptakan laporan, nota dinas, berpidato, rapat dinas, musyawarah, diskusi, surat menyurat antar organisasi, instansi atu forum formal lainnya.
Kata tidak baku yaitu kata digunakan tidak sesuai fatwa atau hukum bahasa yang sudah ditetapkan. Kata tidak baku digunakan dikala percakapan sehari – hari atau basa tutur. Ada faktor yang menimbulkan munculnya kata tidak baku yaitu :
- Yang memakai bahasa tidak mengetahui bentuk penulisan yang dimaksud.
- Yang memakai bahasa tidak memperbaiki ksalahan pengguna suatu kata itu alasannya yaitu dari menculnya bahasa baku ada.
- Yang memakai bahas terkena efek orang yang biasa memakai kata tidak baku.
- Yang memakai bahasa sudah terbiasa memakai bahasa tidak baku.
Contoh Kata Baku dan Tidak Baku :
Kata baku | Kata tidak baku |
Aktif | Aktip |
Pasif | Pasip |
Apotek | Apotik |
Efektif | Efektip |
Karena | Karna |
Foto | Poto |
Biosfer | Biosfir |
Bus | Bis |
Objek | obyek |
November | Nopember |
Praktik | Praktek |
Negeri | Negri |
Teknik | Tekhnik |
daftar | Daptar |
nasihat | Nasehat |
Abjad | Abjat |
adhesi | Adesi |
Afdal | Afdol |
Ambulans | Ambulan |
Antre | Antri |
Alarm | Alaram |
Asyik | asik |
Azan | adzan |
Balsam | balsem |
Berandal | brandal |
Bertanggung jawab | Bertanggungjawab |
Boraks | Borax |
Cabai | Cabe |
Cokelat | Coklat |
Cedera | Cidera |
Digit | Dijit |
Durian | Duren |
Contoh kalimat memakai kata baku dan kata tidak baku sebagai berikut kalimat memakai kata baku ibarat pada hari ini saya akan keluar kota, sedangkan kalimat memakai kata tidak baku ibarat saya akan keluar kota pada hari ini. Tentunya anda sekarang sudah memahami perbedaan kata baku dan tidak baku diatas.
Baca juga : Contoh teks prosedur
Itulah sedikit pembahasan mengenai kata baku dan tidak baku, supaya dalam pembahasan materi kata baku dan tidak baku sanggup membantu pembaca dalam penambahan wawasan atau pun pengetahuan. Selamat berguru dan supaya selalu berprestasi.
Sumber https://carajuki.com
0 Response to "√ Kata Baku Dan Tidak Baku – Pengertian Dan Teladan Sesuai Kbbi"
Posting Komentar