Cara Memilih Kalor Reaksi
Cara Menentukan Kalor Reaksi - Artikel ini berisi materi ihwal Pengertian perubahan entalpi standard, Cara memilih kalor reaksi, Rumus kalorimeter, Penentuan kalor reaksi berdasarkan aturan hess, penentuan kalor reaksi berdasarkan tabel entalpi pembentukan serta cara memilih kalor reaksi berdasarkan energi ikatan. Untuk mengetahui hal - hal diatas, simak saja materinya di bawah ini ya mitra - kawan.
Google Image - Cara Menentukan Kalor Reaksi |
Perubahan entalpi standar merupakan perubahan entalpi yang diukur pada suhu 25 C dan pada tekanan 1 atm. Perubahan entalpi ini dinyatakan dengan notasi ΔH. Ada beberapa macam perubahan entalpi standar salah satunya yaitu perubahan entalpi standar sublimasi. Pada pertemuan kita kali ini, Ilmu sains online hanya fokus membahas ihwal Cara memilih kalor reaksi. Untuk itu, simak materinya berikut ini ya.
Cara Menentukan Kalor Reaksi
Perubahan entalpi sanggup dilakukan dengan 4 cara. Apa sajakah cara - cara yang sanggup digunakan? Cara - cara tersebut yaitu dengan memakai kalorimeter, Hukum Hess, Entalpi pembentukan standar dan Energi ikatan. Untuk mengetahui klarifikasi lebih lanjut, eksklusif saja dibaca materinya berikut ini.
Kalorimeter
Kalorimeter adalah alat yang dipakai untuk mengukur jumlah kalor yang terlibat di dalam reaksi kimia. Jumlah kalor yang diserap oleh air, sanggup ditentukan dengan mengukur kenaikan suhu di dalam kalorimeter. Rumus yang dipakai yaitu sebagai berikut:
q larutan = m x c x ΔT
q kalorimeter = C x ΔT
Keterangan
q = Jumlah kalor
m = Massa air
c = Kalor jenis air
C = Kapasitas kalor dati kalorimeter
ΔT = Kenaikan suhu larutan (di dalam kalorimeter)
Berdasarkan Hukum Hess
Harga ΔH reaksi keseluruhan merupakan penjumlahan ΔH tiap - tiap tahapnya. Rumus yang berlaku kalau terjadi tiga tahap reaksi sebagai berikut.
ΔH = ΔH1 + ΔH2 + ΔH3
Keterangan
ΔH = Perubahan entalpi reaksi keseluruhan
ΔH1 = Perubahan entalpi reaksi tahap 1
ΔH2 = Perubahan entalpi reaksi tahap 2
ΔH3 = Perubahan entalpi reaksi tahap 3
Berdasarkan Tabel Entalpi Pembentukan
Perubahan entalpi (ΔH) suatu reaksi dihitung berdasarkan selisih entalpi pembentukan (ΔHf) antara produk dan reaktan. Perumusannya yaitu sebagai berikut:
ΔH = ∑ΔHf produk - ∑ΔHf reaktan
Berdasarkan Energi Ikatan
Energi ikatan yaitu energi yang dibutuhkan untuk tetapkan 1 mol ikatan dari suatu molekul dalam wujud gas. Perubahan entalpi reaksi (ΔHr) dapat dihitung dengan rumus berikut ini:
ΔHr = ∑energi pemutusan ikatan pereaksi - ∑energi pembentukan ikatan produk
Pada pembentukan ΔHr dengan energi ikatan, ikatan - ikatan yang sama antara pereaksi dan produk sanggup saling meniadakan.
Cara Menentukan Kalor Reaksi - Nah, inilah yang sanggup ilmu sains online berikan untuk kalian semua. Jika berdasarkan kalian materi diatas bermanfaat, sanggup eksklusif di share keteman - sahabat lainnya. Hal ini bertujuan semoga kalian semua sanggup berdiskusi terkait materi diatas. Jangan lupa untuk mengikuti blog Ilmu sains online ya mitra - mitra semua. Terimakasih.
0 Response to "Cara Memilih Kalor Reaksi"
Posting Komentar