Kelebihan Dan Kekurangan Rangka Atap Baja Ringan

Rangka atap umumnya terbuat dari dua materi yaitu kayu atau baja. Dalam konstruksi komersial dan industri, rangka atap baja menjadi pilihan utama dan menyebabkan  popularitas rangka atap baja ringan di pasar bangunan menjadi melonjak.

Seperti halnya produk bangunan lainnya, ada kelebihan dan kekurangan untuk membangun dengan rangka atap baja ringan yang akan dijelaskan dalam artikel ini :

Keuntungan memakai rangka atap baja

Rangka atap umumnya terbuat dari dua materi yaitu kayu atau baja Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap Baja Ringan
Kelebihan rangka atap baja ringan - hargagalvalumblitar.blogspot.com


Semua laba membangun dengan atap baja ringan sama dengan manfaat membangun dengan baja pada umumnya. Selain memenuhi syarat materi bangunan ramah lingkungan yang ketat, baja juga kuat, tahan lama, dan tahan terhadap sebagian besar bahaya yang biasanya rentan rangka atap kayu.

01. Rasio kekuatan-terhadap-berat yang tinggi.

Salah satu keunggulan utama rangka atap baja ringan yakni rasio kekuatan terhadap beratnya yang tinggi. Hal ini tidak hanya menghasilkan produk yang lebih kuat, dan produk yang sanggup menahan angin kencang dan hujan, tetapi juga memungkinkan desain atap dengan bentang yang lebih lebar.

Inilah sebabnya mengapa rangka atap baja ringan hampir secara langsung menjadi pilihan bagi pembangun yang merancang arena olahraga besar, gudang, hanggar, dan sebagainya.

02. Baja sanggup dibentuk pabrikasi masal dan seragam.

Tidak menyerupai kayu yang mustahil dibentuk seragam lantaran sifatnya yang alami, rangka baja benar-benar sanggup dibentuk masal, seragam serta presisi. Mereka dibentuk di pabrik dengan kontrol kualitas yang ketat.

Produk atap baja ringan yang datang di lokasi kerja dibentuk persis menyerupai yang dirancang, dengan hanya sedikit variasi kualitas. Hal ini mustahil dilakukan pada material kayu, yang sifatnya dan kualitasnya sanggup sangat bervariasi dari waktu ke waktu, terutama lantaran fluktuasi suhu dan kelembaban relatif.

03. Baja berumur panjang dan tahan lama.

Rangka atap baja ringan yang dilapisi dengan baik sanggup bertahan sangat lama. Tidak hanya sanggup bertahan dari situasi tekanan tinggi lantaran menopang atap, baja juga membutuhkan perawatan yang sangat minim.

Baja juga mempunyai kepadatan yang tinggi, sehingga deformitas yang signifikan sanggup terjadi. Sebagian besar kerusakan baja akan terlihat terang dan memperlihatkan perlunya penggantian sebelum atap roboh.

Sistem atap baja ringan juga direkomendasikan di daerah-daerah di mana ada angin kencang atau potensi badai. Atap sanggup direkayasa untuk menahan pengangkatan oleh angin yang sangat tinggi, termasuk angin kekuatan badai.

04. Memiliki Resistensi hama terbaik.

Rangka atap kayu rentan terhadap hama, yang merupakan bahaya serius di tempat yang rentan terhadap rayap dan serangan hama kayu lainnya. Meskipun kayu sanggup diolah untuk meningkatkan resistensi hama, perawatan tersebut intinya beracun, yang mengurangi kualitas udara dalam ruangan dan merupakan jejak gelap pada setiap proyek yang ingin disebut ramah lingkungan.

05. Rangka Baja Ringan tahan api.

Lapisan logam yang tahan api menciptakan rangka atap baja hampir tidak sanggup dihancurkan oleh api kebakaran biasa. Ini penting untuk struktur banguan apa pun dengan penghuni yang tinggal atau yang mempunyai properti yang berharga di dalamnya.

Peningkatan ketahanan terhadap kebakaran juga dan menambah manfaat untuk bangunan yang dibangun di tempat angin ribut tinggi atau di mana ada risiko yang lebih besar dari acara seismik dan konsleting listrik, yang keduanya sanggup meningkatkan risiko kebakaran pada bangunan.

06. Baja termasuk material Ramah lingkungan.

Bangunan dengan materi baja dan logam mendapat poin ekstra untuk acara sertifikasi bangunan ramah lingkungan menyerupai LEED. Salah satu alasan utama yakni rangka baja sanggup dibentuk dengan memakai sampai 90% materi daur ulang dan juga 100% sanggup didaur ulang pada simpulan masa pakainya.

Ini, dikombinasikan dengan fakta bahwa mereka sangat tahan usang dan jarang perlu diganti, menjadikannya produk bangunan yang sangat ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Jika dilihat secara keseluruhan, keunggulan ini menjadikan rangka atap baja ringan sebagai pilihan bangunan yang terjangkau, terutama bila Anda menimbang penghematan yang diperoleh melalui biaya pakai seumur hidup lantaran daya tahan dan umur panjangnya.

Kekurangan memakai rangka atap baja

Rangka atap umumnya terbuat dari dua materi yaitu kayu atau baja Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap Baja Ringan
Atap baja juga sanggup ambruk - pandawacanopy.com

Tentu saja, tidak ada produk yang sempurna, jadi rangka atap baja ringan ini ada juga kerugiannya, yang diantaranya yakni sebagai berikut.

01. Kerentanan terhadap korosi.

Rangka atap baja ringan mungkin saja tahan terhadap hama, api, dan angin, namun ternyata rangka baja ringan ini rentan terhadap korosi, terutama jawaban dari paparan kelembaban yang kronis dan lokasi di pinggir bahari yang memperpendek umur logam.

Namun, rangka baja yang dibeli dari produsen berkualitas akan dirancang dan dilapisi sesuai dengan kondisi iklim dan bangunan. Lapisan ini menghilangkan risiko korosi, dengan perkiraan bangunan menerapkan penghalang uap yang memadai, menyerupai ventilasi dan isolasi.

02. Baja yakni konduktor panas.

Baja dengan cepat memancarkan panas yang diserap. Sementara rangka baja tidak memperlihatkan tingkat insulasi bawaan yang sama dengan rangka kayu, kekurangan ini juga sanggup diperbaiki melalui penghalang dan insulasi radiasi yang memadai.

Namun, penting untuk diperhatikan bahwa dengan penambahan isolasi juga sanggup meningkatkan biaya yang diharapkan untuk mengisi ruang loteng. Artinya harus ada beberapa tahap pekerjaan yang diperlukan.

03. Baja melengkung rusak pada suhu tinggi.

Rangka baja ringan sanggup rusak pada suhu 800 ° F dan baja terlihat mengembang pada 1000 ° F, mengatakan tekanan lateral yang besar lengan berkuasa yang sanggup menimbulkan dinding bangunan retak.

Memuainya rangka lantaran panas juga sanggup menimbulkan baja melengkung dan rusak. Dengan demikian, rangka atap baja yang tahan api yakni syarat untuk memastikan baja akan tetap kokoh kalau terjadi kebakaran, mengingat bahwa rata-rata kebakaran rumah tinggal mencapai suhu sekitar 1.100 ° F.

04. Dibutuhkan keterampilan khusus.

Karena rangka atap baja ringan yakni material yang relatif gres di lokasi bangunan khususnya untuk perumahan, ada tingkat keterampilan yang diharapkan untuk mendirikan dan membangunnya sesuai isyarat pabrik.

Ada juga persyaratan alat yang sedikit berbeda, dan alat-alat ini biasanya tidak sanggup digunakan rata-rata pekerja, kecuali mereka sudah bekerja dengan baja dan komponen bangunan logam secara teratur.

Kurangnya keterampilan dan alat yang tepat sanggup menimbulkan rangka atap baja ringan tidak terpasang dengan baik atau meningkatnya biaya tenaga kerja untuk menemukan kru yang sanggup melaksanakan pekerjaan dengan benar.

Karena banyak kelemahan rangka atap baja ringan, banyak pemilik rumah masih enggan menggunakannnya, meskipun belakangan ini mereka sudah mulai menimbang kembali untuk memakai rangka atap baja ringan.

Kuncinya yakni membeli dari produsen atau pemasok yang tepat dan memastikan tukang baja tersebut berpengalaman dalam hal alat, teknik dan perhitungan yang diharapkan untuk membangun gedung atau rumah sesuai spesifikasi desain.
Sumber http://www.arsitur.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Kelebihan Dan Kekurangan Rangka Atap Baja Ringan"

Posting Komentar